Digitalisasi Perempuan Pelaku UMKM, Dorong Pemulihan Ekonomi Nasional di Masa Pandemi Covid-19

oleh
oleh

“Dampak ini mendorong munculnya perubahan baru melalui transformasi digital dunia usaha dengan mengacu pada penggunaan teknologi dalam beroperasional dan melayani pelanggan. Hal ini tentunya tidak boleh menyurutkan semangat semua pihak, perlunya sinergi bersama dimana pemerintah sebagai leading sector terus membangun perekonomian nasional dan kesejahteraan bangsa yang dimulai dari kesejahteraan keluarga menuju Indonesia Maju,” terang Giwo.

Senada dengan Giwo, Ketua Umum Dharma Pertiwi Nanny Hadi mengungkapkan pandemi Covid telah memberi dampak luar biasa bagi para pelaku usaha termasuk UMKM. Kowani Fair Online 2021 diharapkan dapat membuat para pelaku usaha khususnya perempuan UMKM bangkit dan bertahan melewati masa sulit saat pandemi sehingga bisa bersaing di dalam maupun luar negeri.

“Tema digitalisasi yang diangkat dalam Kowani Fair Online 2021, sangatlah tepat mengingat dalam menghadapi situasi pandemi ini, transaksi melalui tatap muka dianggap kurang efektif. Untuk itu, pentingnya mendorong digitalisasi bagi perempuan pelaku UMKM dalam mengembangkan bisnisnya, mendukung ekonomi keluarga, hingga ekonomi nasional. Hal ini turut mendukung percepatan ekonomi digital melalui e-commerce dan UMKM guna mempercepat perbaikan struktur ekonomi digital yang mumpuni di Indonesia,” jelas Nanny.

Kowani Fair Online 2021 merupakan hasil kolaborasi antara Kowani dengan Dharma Pertiwi yang memberikan ruang dan akses bagi UMKM perempuan untuk mengembangkan usaha secara online. Kegiatan yang telah digelar 21 kalinya sejak berdiri pada 1999 ini, menghadirkan lebih dari 500 toko dengan 1.000 peserta UMKM perempuan melalui laman marketplace karya anak bangsa LADARA selama 30 hari ke depan.

No More Posts Available.

No more pages to load.