Praktisi media dan pendiri Beranda Ruang Diskusi, Raldy Doy, menilai fenomena ini sebagai krisis struktural di tubuh industri media. “Ini bukan hanya gelombang PHK, tapi alarm serius tentang arah masa depan jurnalisme nasional. Kita sedang menyaksikan transformasi yang belum diimbangi dengan kesiapan ekosistem kerja dan bisnis media yang sehat,” kata Raldy, Minggu (4/5).
Ia menyebut, banyak media saat ini terlalu fokus pada efisiensi dan perampingan, tanpa diiringi strategi adaptasi jangka panjang. “Digitalisasi bukan semata memindahkan platform, tapi soal bagaimana menghidupi jurnalisme di tengah tantangan teknologi, algoritma, dan ekonomi digital yang sangat kompetitif,” ujarnya.