Ia menilai, keterlambatan pengoperasian RS Regional Pegasing merupakan persoalan serius yang harus segera disikapi pemerintah daerah. Menurutnya, rumah sakit tersebut seharusnya menjadi solusi pelayanan kesehatan di kawasan tengah Aceh, namun kini terbengkalai dan rusak karena dibiarkan tanpa perawatan.
“Ini aset besar yang semestinya dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat. Pemerintah tidak boleh diam melihat fasilitas publik senilai ratusan miliar rupiah dibiarkan hancur begitu saja,” tegasnya.










