Keuskupan TNI-Polri Paparkan Refleksi Karya Pelayanan dalam Sidang Agung Gereja Katolik Indonesia 2025

oleh
oleh

Sejak berdirinya pada 25 Desember 1949, pelayanan OCI telah berkembang pesat, dari masa Vikariat Militer hingga menjadi Keuskupan yang melayani baik secara teritorial maupun kategorial. Pelayanan rohani diberikan di berbagai lembaga pendidikan seperti Akademi Militer (Akmil) Magelang, Akademi Angkatan Laut (AAL) Surabaya, Akademi Angkatan Udara (AAU) Yogyakarta, serta Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang.

Dalam refleksinya, OCI menyoroti berbagai tantangan misi internal dan eksternal, di antaranya belum adanya pedoman dasar pengelolaan pelayanan umat selama puluhan tahun, keterbatasan tenaga rohaniwan, serta koordinasi yang perlu diperkuat dengan keuskupan teritorial. Tantangan eksternal yang dihadapi mencakup regulasi formal terkait rekrutmen dan penempatan pastor di institusi TNI dan Polri.

Untuk menjawab tantangan tersebut, OCI telah mengambil sejumlah langkah strategis, antara lain menyusun Pedoman Direktorium OCI, membangun komunikasi struktural dengan pimpinan TNI dan Polri, melaksanakan retret rohaniwan setiap tiga tahun, menerbitkan buku “Perjalanan Pengabdian 75 Tahun OCI bagi Bangsa Indonesia,” serta mengembangkan situs web pelayanan OCI. Saat ini, terdapat 9 pastor organik dan 22 pastor pelayan non-organik (Pasyanmilpol) yang melayani umat di berbagai wilayah keuskupan.

No More Posts Available.

No more pages to load.