Dialog Anak Jika Sang Ayah Menjadi PPSU

oleh
oleh

Jakarta – sketsindonews – Ini sebuah komunikasi dialogis tentang profesi Pekerja Penanganan dan Sarana Umum (PPSU) yang selama ini telah direkrut Pemprov DKI Jakarta atas gagasan pertama kali dicetuskan oleh Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, yang saat itu mulai risih melihat banyaknya sampah, saluran air tersumbat, dan jalanan rusak di DKI Jakarta, padahal sudah ada puluhan ribu pekerja di lapangan dalam menata Jakarta Bersih dan Manusiawi.

Guratan tulisan ini di sadur dari kiriman di medsos dari seorang profesi PPSU Yon Kemayoran, sungguh menjadi interaktif bahkan menyentuh dengan dialog antara sang Ayah petugas PPSU dengan siap jika anak bertanya tanpa malu menceritrakan sebuah kejujuran yang hakiki.

Inilah tulisan itu hingga menyentuh kalbu bila kita sikapi, ujar Yon dalam kutipannya. (6/10)

Sisi lain kita tidak tahu

Jika anakmu kelak bertanya: “Ayah, siapa PPSU itu?”

Mungkin ini bisa
menjadi jawabannya.

PPSU itu bukan manusia biasa Nak…
PPSU itu….

Orang yang nggak boleh sakit..
Orang yang sanggup ntuk tidak libur di tanggal merah..
Orang yang terus menjaga, membersihkan dan memperhatikan kondisi lingkungan..

Orang yang makan seadanya..
Orang yang kadang kehilangan waktu dengan orang-orang yang disayanginya..

Dan bila dia kembali bertanya:

“Kenapa Ayah mau jadi PPSU?”

Saya akan menjawab:

“Dulu ada yang bilang, PPSU itu orang yang kelak berada di antara surga dan neraka.

Ilmu agama Ayah tidak cukup untuk menggapai surga, namun ayah tidak mau masuk neraka. Jadi mungkin, di tengah-tengah lebih baik.”

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.