Jakarta, sketsindonews – Kepala staf TNI Angkatan Darat (AD), Jenderal Dudung Abdulrachman akhirnya angkat bicara terkait pelaporan atas dirinya karena dianggap menistakan agama. Pasalnya, Dia menyebutkan bahwa Tuhan bukan orang Arab dalam acara Podcast Deddy Corbuzier.

Mantan Pangkostrad itu menilai, pernyataan itu sama persis dengan yang disampaikan Ainun Najib.

“Saya pakai bahasa apa saja berdoa itu bisa, Tuhan itu Maha Tahu. Ngapain harus pakai Bahasa Arab” ujar dia dalam acara Coffee Morning di Kantor Mabes TNI AD, Senin (7/2/22).

Dijelaskan Dudung, dirinya bisa berdoa dengan bahasa Arab, dan juga mencontahkan doa keselamatan dalam bahasa Arab.

“Tapi kalau doa ya Allah, saya ingin membantu orang yang kesulitan, saya ingin menolong orang, saya enggak bisa Bahasa Arabnya itu, saya enggak tahu,” tutur Dudung.

Jenderal bintang empat itu menambahkan, Tuhan mengerti doa yang diucapkan umatnya, Bahasa Indonesia, bahkan bahasa India.

“Bahasa manapun sedunia ini, itu Tuhan tau apa yang diminta oleh umatnya” sambungnya.

Dalam pemberitaan sebelumnya, sejumlah kelompok masyarakat yang tergabung dalam Koalisi Ulama, Habaib dan Pengacara Anti Penodaan Agama (KUHAP APA) melaporkan Dudung ke Puspomad Jumat (28/1/2022).

Pelaporan ini berkaitan dengan pernyataan Dudung yang dianggap menyinggung umat agama tertentu saat menjadi bintang tamu di salah satu acara bincang-bincang di YouTube.

Koordinator KUHAP APA Damai Hari Lubis mengatakan, pernyataan Dudung tidak mencerminkan tupoksinya sebagai perwira tinggi TNI AD.

“Jadi tidak sepantasnya secara etika dan secara hukum,” kata Damai, Minggu (30/1/2022).

(Fanss)