Gajah dan Semut Merah Mencoba Menutup Pasar Tasik Beton Tanah Abang

Jakarta, sketsindonews – Ada apa dengan PT. KAI tanpa alasan menutup pasar tasik baju muslim aneka beton yang berlokasi di Jalan Jembatan Tinggi Kebon Kacang yang sudah 4 tahun berjalan sebagai realoksi dalam mengatasi problem macet kawasan di Tanah Abang.

“Awak kalo ini ditutup, bisnis awak matilah tak ada lagi jualan dimana,” ujar Nia pedagang tasik.

Dirinya kuatir alih-alih kawasan ini ditutup tanpa alasan karena persoalan internal bahkan eksternal. “Hingga pedagang seperti kami kena dampak,” katanya.

Banyak asumsi yang diterima sketsindonews. com Pasar Tasik Aneka Beton tiba – tiba PT.KAI ingin tutup buka karena ada “GAJAH” lagi main, dan “SEMUT MERAH” terus berkerumun mencari celah baik secara politis maupun hitungan pemanfaatan oleh volunteer yang bekerja dengan oknum dilevel PT. KAI.

Menurut Sosiologis Musni Umar, ada beberapa indikator karena ini merupakan tahun politik sejak Jalan Jati Baru ditutup bergeseran kultur (gesekan) akan terus di munculkan seiring celah itu ada dalam membangun isu bahkan pemanfaatan financial hingga persoalan dimunculkan, dengan alasan kebijakan UU dan pelanggaran UU.

Akhirnya muncul pro kontra dalam publik oleh karena penggiringan kekuatan besar melihat pasar Tasik sangat potensi, “itulah Gajah yang digiring oleh semut merah,” tukasnya, Rabu (28/3)

Apa Itu Gajah

Gajah adalah sebuah instusi yang ada dengan pertarungan internal di PT. KAI yang bernaung dalam lembaga yang melihat ini menjadi momentum seiring kelompok jaringan bahwa pasar tasik aneka beton potensi untuk di jadikan ATM.

Siapa Semut Merah

Bagaimana dan siapa semut merah adalah merupakan gula-gula yang dimunculkan oleh eksternal yang tergabung dalam jaringan bisnis oleh kelompok atau aparat yang bermain dengan banyak kaki, dimanapun konflik akan usahanya menghasilkan sebuah keuntungan bagi pengambil kebijakan.

Kita lihat saja endingnya, dari sebuah asap yang mulai di munculkan dari opini yang dibangun.

Reporter : nanorame

Check Also

Berharap Pemilu Damai, H. Heru Nuryaman: Tidak Saling Menghujat

Ketua Rumah Guyub Tenabang (RGT), H. Heru Nuryaman berharap pemilihan Presiden dan Wakil Presiden yang …

Tinggalkan Balasan