Sumenep, sketsindonews – Masyarakat Kabupaten Sumenep berambisi mendukung Mohammad Shalahuddin A. Warits atau Ra Mamak sebagai peserta kandidat di Pilkada Sumenep 2020, dengan menempatkan dirinya duduk di kursi M1.
“Sampai saat ini hanya di parpol saja yang ada komitmen. Ini suara rakyat maunya minta mandat di posisi M1. Kalau di PPP kursinya masih kurang, makanya harus koalisi dengan parpol lain,” kata Ra Mamak, Minggu (8/3/20).
Semangatnya masyarakat mengantarkan Ra Mamak agar menjadi bagian dari bursa Pilkada tersebut, mereka tunjukkan dalam sebuah acara pemberian mandat dan pernyataan dukungan yang dibuktikan dengan mengumpulkan puluhan ribu KTP, beberapa hari lalu.
Identitas kependudukan tersebut merupakan milik masyarakat Sumenep dari berbagai wilayah kecamatan. Relawan mengartikan KTP dikumpulkan, jika sosok Ra Mamak duduk di kursi M1 jadi representasi dan layak memimpin daerah berikon Kota Keris itu.
“Saya mengapresiasi kinerja para relawan. Ini bagian dari suara masyarakat. Artinya saya tidak bisa kesampingkan,” ujar Ra Mamak.
Ia menjelaskan, pendaftaran jalur perseorangan atau independen sudah ditutup KPU. Meski demikian, bukan berarti pihaknya menelantarkan relawan dan pendukung yang bersemangat mengusung dirinya.
Pendukung dan relawan, kata dia, tetap diberi ruang terbaik. Pihaknya mengakui tidak bisa terlalu bergantung pada partai untuk menjadi orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumenep.
Sementara itu, Ketua Relawan Ra Mamak, Fathol Bari menyebutkan jumlah KTP yang berhasil dikumpulkan kurang lebih 89.600. Semua didapat dari beberapa wilayah kecamatan.
“Dari wilayah kepulauan juga ada. Tapi jumlahnya sedikit karena terkendala waktu, transportasi dan hal-hal lain,” pungkasnya.
