Marsekal Pertama TNI , Ir Novyan Samyoga, MM. merupakan lulusan AAU lifting tahun 1989. Beliau lahir 49 tahun yang lalu, tepatnya di Jakarta. Dari pernikahannya dengan Ny Dian Puspita Sari, SE telah dikarunia 3 orang putra yaitu M.I Goldi Prayoga, Fadilah Adinda Larasati dan M. Akbar Wirayoga Atmaja. Dalam perjalanan karier jabatan, Marsma TNI Ir. Novyan Samyoga telah menempati jabatan strategis diantaranya Perwira Gubernur AAU (1989-1990), Perwira Anggota Koharmatau 1991-1996), Perwira Penerbang Skadron Udara 12 Lanud Pekanbaru (1996-1999), Perwira Penerbang Skadud 1 Lanud Supadio (1999-2000) Kasiopslat Disops Lanud Supadio (2000-2002), Karuops Lanud Supadio (2002) Kadisops Skadud 15 IWY (2002-2003), Kadislambangja Disops IWY (2003-2005), Danskadud 15 Wing 3 IWY (2005-2006), Pabandyalatma dan Pabandyaasrosip Srenaau (2006-2008), Kadispers Lanud Adisutjipto (2008-2009), Adc Wapres Setmilpres Kepresidenan (2009-2012), Danlanud Supadio (2012-2014), Kadisfaskonau (2014-2015), Pangkosek Hanudnas I, (2015-2016).
Beliau telah banyak mengenyam pendidikan baik di dalam negeri maupun luar negeri, pendidikan dalam negeri : Sekbang (1986), Sekkau 65 (1999), SIP TNI AU (2002), Instruktur Penerbang Pesawat Hawk MK-53 (2007). Sedang pendidikan di luar negeri : College Interarmes De Defence, Perancis / Sesko Angkatan 11(2004), Maritime Air Surveillance Course di Australia (1998), Peace Support Operation Instruktur Course (2007), Defence Management Seminar di Australia (2008). Beliau juga tercatat sebagai alumni Tehnik Aeronautika ITB Bandung (2004)
[13/9 15.24] Kapentak AU: Apel Luar Biasa, Akhiri Masa Jabatan Danlanud Adisutjipto
Komandan Lanud Adisutjipto Marsma TNI Imran Baidirus, SE memimpin apel luar biasa kepada seluruh anggota Lanud Adisutjipto di Lapangan Jupiter Lanud Adisutjipto, Selasa (13/9). Apel Luar Biasa dilaksanakan dalam rangka serah terima Jabatan Komandan Lanud Adisutjipto.
Komandan menyampaikan pergantian pimpinan akan senantiasa terjadi, seirama dengan dinamika perubahan yang memerlukan perhatian, kewaspadaan dan kecermatan analisa agar kita tidak terlambat mengantisipasi serta terlambat bertindak dengan tepat dan benar sesuai dengan perkembangan lingkungan yang ada. Namun demikian, satu hal yang tidak boleh berubah, yaitu identitas dan jati diri kita sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional dan tentara profesional, tidak boleh dan tidak akan pernah berubah sampai kapanpun.
Lebih lanjut Komandan juga menyampaikan terimakasih atas keberhasilan Lanud Adisutjipto dalam pelaksanaan tugas. Hal ini tentunya berkat prajurit dan PNS yang telah menunjukkan soliditas, solidaritas, kesungguhan, kesabaran, ketabahan, dan tetap tegar dalam melaksanakan tugas, sesuai dengan strata dan bidang tugasnya masing-masing. Demikian pula dengan dedikasi yang dilandasi disiplin dan semangat yang tinggi, telah ditunjukkan oleh seluruh personel Lanud Adi Sutjipto dalam melaksanakan setiap embanan tugas.