“Saya sudah sampaikan permohonan maaf dengan tulus dari hati yang dalam. Dan saya sampaikan, tak ada nawaitu, niat saya untuk menghina Al Quran.
Ibu angkat saya seorang Muslim (Islam). Sampai kuburin, sampai mandiin, bersama keluarga saya yang muslim semua saya tungguin. Bahkan saya ke kuburan dengan kakak-kakak saya itu diwajibkan untuk buka sepatu,” kata Ahok.
“Nah, untuk menghargai kepercayaan seperti itu pun saya harus buka sepatu tanpa kaus kaki ke kuburan saudara saya yang muslim. Jadi bagaimana mungkin saya bisa menghina dan menistakan Alqur’an, ujar Ahok. (*)