Ia berharap melalui kegiatan sarasehan tokoh agama dan tokoh masyarakat dapat menjadi wadah untuk saling bertukar pikiran dan menyatukan perbedaan menjadi kesatuan yang utuh tanpa adanya perpecahan.
Bahkan sekalipun silang pendapat tentunya menjadi kedewasan dalam mengemban nilai kebersaman.
“Walaupun berbeda bukan sebagai penghalang untuk menciptakan situasi wilayah yang kondusif. Hidup rukun berdampingan adalah wujud persaudaraan, tambah Wahyu
