Dia mengatakan tidak melawan karena pelaku berpakain Korps Brimob, sehingga Heri bebas memukul wajah dan rahang. Bahkan menurut Azwar, pelaku sempat memukul belakang kepalanya dengan gagang pistol.
Tidak sampai disitu, menurut Azwar, pelaku seakan tidak ingin berhenti melakukan kekerasan, hingga dia merasakan sakit disekujur tubuhnya.
“Walaupun ramai orang saat itu hanya satu orang yang sempat misahkan,” ungkapnya. Tetapi tetap saja pelaku menghajarnya.