“Intervensi dan bagaimana skenario yang dialami Nani dapat di tepis secara tegas dengan pemguasaan aturan main selain panitia pemilihan solid untuk menyelesaikan berbagai fungsi tahapan demi tahapan di lakukan secara terbuka dalam proses pemilihan mulai Tatib, pencoblosan dan penghitungan suara”.
Kata Hesti, akhirnya warga dan para kepentingan menjadi hilang akal dengan sosok Sekel Nani cara penyelesaiankan kadang hingga larut menuntaskan problematika “benang kusut” untuk sebuah sukses pemilihan demi citra Pemerintah Kota Jakarta Pusat.
Faktanya, eforia pemilihan sungguh luar biasa warga masyarakat memuji tingkat penyelenggaraan Pilikawe 09 hingga Walikota Jakarta Pusat Bayu Meghantara sangat respect melihat langsung hasil dari sebuah pentas demokrasi gerakan masyarakat yang diatur dalam sebuah mekanisme aturan main oleh team panitia pemilihan secara baik.