Pelajaran yang sangat mahal pada tragedi “covid 19” di Indonesia, yang saat ini harus menerima sebagai negara yang angka kematiannya tertinggi di Asia, akibat kegagapan menyikapi kasus covid 19, atas lemahnya pengetahuan dan teknologi disertai ketergantungan pada banyak negara bagi pembangunan kesehatan Indonesia, harus dapat dipastikan berakhir di saat ini juga.
Fase pembangunan ketahanan nasional bidang kesehatan dalam mitigasi dan antifasi ancaman, sekaligus dapat memastikan kemandirian bidang kesehatan, serta pengembangan industri kesehatan dan kecantikan menjadi salah satu tulang punggung pertumbuhan ekonomi Indonesia yang keberlanjutan sehingga dapat mewujudkan Indonesia sebagai negara termaju no 4 di dunia pada tahun 2045.
Kegiatan utama adalah membangun “pusat riset dan pengembangan “tropical dessease” berbasis genom”, sehingga memastikan Indonesia sebagai salah satu negara yang mampu mengindetifikasi dan memitigasi penyebab semua wabah penyakit yang akan terjadi di masa mendatang, sekaligus dapat melakukan pengembangan untuk menjadikan industri kesehatan dan kecantikan Indonesia yang dikenal di seluruh dunia sebagai “poros kesehatan tropis” dunia.
Melalui elaborasi kemajuan teknologi, kualitas manusia Indonesia, dan potensi sumber daya alam Indonesia (nabati, hewani, mikro organisme dll), yang dimililiki Indonesia sebagai negara tropis terbesar dunia, akan mampu menghasilkan kemajuan industri kesehatan dan kecantikan yang sangat dibutuhkan masyarakat dunia di masa mendatang.
Sehingga pusat riset yang telah mulai dikembangkan oleh Universitas Palangka Raya sejak tahun 2019 “Lembah Kesehatan Indonesia”, harus mendapat dukungan semua pihak yang terkait. Momentum “progressif” pembangunan kualitas kesehatan masyarakat Indonesia dengan paradigma “Pembangunan Nasional Berwawasan Kesehatan.
Semoga dapat menjadi bahan kebijakan institusi Gegana, Sebagai bagian dari Polri, dengan Tugas pokok adalah:
- memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat;
- menegakkan hukum; dan
- memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat
Pasukan Gegana (Walet Hitam), sebagai pasukan utama Brimob, dengan semangat “Setia, Tabah, Waspada” dalam melaksanakan fungsi a) Penindak gangguan Kamtibmas berkadar dan berintensitas tinggi khususnya kejahatan terorganisir yang menggunakan senjata api, bom, bahan kimia, biologi, radio aktif dan perlawanan terror. b). Pemberian bantuan teknis fungsi Gegana pada kegiatan yang berskala nasional maupun internasional, kami sampaikan sebagai berikut.
Oleh: Teknokrat Kesehatan, dr. Hanibal Hamidi