Berjalan satu jam kemudian, anak ini tiba-tiba tidak muncul hingga membuat keluarganya panik. Satu sampai dua hari tidak ada kabar, keluarganya pun memutus jika anak ini hilang. Akhirnya ia umumkan ke publik jika anaknya hilang.
Pencarian pun dilakukan dibantu aparat kepolisian dan Koramil 0827/10 setempat. Alhasil, pada Rabu (21/4) siang, warga mendapatkan kabar bahwa telah menemukan mayat bocah di dalam sumur tua yang sudah tidak terpakai.
Lokasi sumur ini berjarak kurang lebih 2 sampai 3 kilo meter dari rumah korban. Setelah dievakuasi, mayat bocah tersebut langsung dibawa ke RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep untuk dilakukan autopsi.