Kemudian, jelas Eka, (saksi) hanya mendengar suara kaca pecah yang dilanjutkan dengan berlarinya korban yang salah satu korban yang sudah berdarah di kepala sedang berlari kearah banjar sambil dikejar oleh terdakwa beramai-ramai yang diselingi dengan teriakan habisi, bunuh dia!.
Sementara saksi atas nama Rifky Ramadan memberikan keterangan yang pada intinya menerangkan bahwa saksi mengenal beberapa terdakwa, sisanya hanya mengetahui tanpa pernah bertegur sapa.
“Pada saat kejadian saksi sedang makan siang, kemudian mendengar adanya keributan sehingga saksi langsung keluar menuju kedepan rumah dan melihat antara korban dan terdakwa sudah berkelahi hingga ada yang luka-luka” tambah Eka.
Serta saksi juga melihat diantara terdakwa dan korban yang berlari menuju jalan, salah satu dari mereka ada yang keluar sambil dipiting.