Pada kesempatan KKDN kali ini, narasumber membahas tentang gambaran potensi kelautan Provinsi Sulawesi Selatan yang memiliki banyak sekali potensi kemaritiman yang dapat digunakan dalam peningkatan ekonomi lokal yaitu potensi perikanan tangkap, potensi perikanan budidaya, dan potensi pengelolaan pesisir. Berdasarkan ketiga potensi tersebut, sektor Kelautan dan Perikanan memiliki kontribusi yang cukup besar terhdap pertumbuhan ekonomi Provinsi Sulawesi Selatan.
Nilai PDRB Sub Sektor Perikanan sebesar 30,2 T dengan Laju Pertumbuhan PDRB Sub Sektor Perikanan Tahun 2018-2022 sebesar 7,4%. Sulawesi Selatan memilki potensi yang sangat besar dalam dunia ekspor kelautan salah satu komoditas yang menjadi unggulan adalah rumput laut yang mana nilai ekspor rumput laut ini memiliki kontribusi yang cukup tinggi dengan tujuan ekspor ke Jepang dan Tiongkok.
Pada paparannya Kepala Dinas Keautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Selatan menyebutkan bahwa Pemerintah Daerah Provinsi Sulawesi Selatan telah berinovasi dalam pengembangan perikanan tangkap. Inovasi yang yang dilakukan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat dan peningkatan ekonomi masyarakat lokal.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menerapkan Rumpon Portabel sebagai alat tangkap nelayan yang lebih modern. Rumpon Portabel ini adalah pengembangan rumpon yang menggunakan teknologi frekuensi suara yang dapat menghasilkan frekuensi yang dapat memikat ikan bernilai ekonomis tinggi seperti Tuna Sirip Kuning, Cakalang, Marlin, dan Tengiri.
Dengan Alat ini nelayan lebih bisa mendapatkan ikan yang bernilai jual tinggi yang selanjutnya iharapkan dapat meningkatkan ekonomi nelayan. Inovasi Selanjutnya ada Smart Fishing adalah alat yang dipasang pada sebuah kapal penangkap ikan atau alat pancing, dengan menggunakan alat tersebut para nelayan bisa lebih efektif dan efisien dalam bekerja serta dapat menghemat bahan bakar.
Selain dapat melihat lokasi ikan, Smart Fishing juga dapat memberikan informasi arah angin, gelombang dan formasi cuaca. Jika terjadi kecelakaan, di aplikasi Smart Fishing dapat mengirimkan sinyal bantuan (SOS) kepada yang lain. RUMPON PINTAR Adalah alat tangkap yang pengoperasiannya dapat di sesuaikan dengan daerah penangkapan yang diinginkan atau alat tangkap tersebut dapat dipindahkan ke lokasi lain.
Kepala Dinas Keautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Selatan juga menambahkan dalam kaitannya dengan kebijakan untuk mendukung Blue Economy Pemerintah melakukan beberapa serangkaian alur kebijakan untuk pengimplementasian Blue Economy ini.