Khotbah Idul Adha, Guru Besar UIN Jakarta Serukan Jaga Harmoni Sambut Pesta Demokrasi

oleh
oleh

Wakil Rektor UIN Jakarta itu menyebutkan sikap solidaritas dan empatik itu telah teruji dilalui bangsa Indonesia khususnya saat menghadapi pandemi Covid-19 beberapa waktu yang lalu. Menurut dia, berkat sikap empatik dan kebersamaan sesama warga, Indonesia berhasil melewati pandemi. “Pandemi telah kita lewati dengan selamat karena kita bersedia untuk mengorbankan ego kita, memangkas kepentingan pribadi kita, dan menangguhkan kesenangan jasmani kita, demi keselamatan dan kemaslahatan bersama,” tegas Tholabi.

Di bagian akhir, pengurus PBNU ini mengingatkan pelaksanaan Idul Adha memberi pesan reflektif dalam peristiwa yang terjadi antara Ibrahim dan Ismail. Dia menyebutkan setiap Ibrahim memiliki Ismail. “Ismail-Ismail yang kita miliki itu mungkin dalam bentuk harta kekayaan kita, mungkin juga dalam bentuk jabatan mentereng kita, dan semua yang kita sayangi dan pertahankan di dunia ini,” dia mengingatkan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.