Tiga Proyek Resmi Bertegangan, PLN UIP JBB Persembahkan Kado Istimewa untuk Hari Listrik Nasional ke-79

oleh
oleh

“Seiring dengan pertumbuhan konsumsi listrik di Pulau Jawa, kita perlu menyiapkan rencana jangka panjang untuk mencegah overload beban pada pembangkit Muara Karang agar sistem kelistrikan tetap andal dan aman,” terang Renar.

Ia meneruskan, “SUTET 500 kV Duri Kosambi-Muara Karang Baru membentang sepanjang 2 x 11,168 kilometer sirkit (kms) dengan total 38 tower, dengan proyeksi Tingkat Konsumsi Dalam Negeri (TKDN) sebesar 64,88%. Proyek ini dibangun diatas tapak tower eksisting dari Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Duri Kosambi – Muara Karang Lama. Proyek SUTET 500 kV Duri Kosambi-Muara Karang Baru menggunakan desain Compact Lattice Tower untuk optimalisasi lahan eksisting. Saluran transmisi ini melewati 1 Kelurahan di Jakarta Utara, yaitu Kelurahan Kamal Muara, dan 4 kelurahan di Jakarta Barat, antara lain Kelurahan Kapuk, Kelurahan Cengkareng Timur, Kelurahan Rawa Buaya, dan Kelurahan Duri Kosambi,” ujar Renar.

General Manager PLN UIP JBB, Defiar Anis mempertegas peran penting proyek SUTET 500 kV Duri Kosambi-Muara Karang Baru dalam sistem kelistrikan di Jakarta. “Jalur transmisi ini menyambungkan listrik dari arah barat (Suralaya) melalui SUTET 500 kV Balaraja – Kembangan dan SUTET 500 kV Kembangan – Duri Kosambi, untuk didistribusikan ke gardu induk di wilayah Jakarta Pusat, Jakarta Barat, dan Jakarta Utara yang masuk dalam Sub Sistem Muara Karang dengan daya hantar mencapai 2600 Mega Volt Ampere (MVA) pada setiap sirkitnya,” ungkap Anis.

No More Posts Available.

No more pages to load.