“Dalam aksi kemanusiaan ini, Perwatusi menyalurkan paket sembako, perlengkapan kebersihan rumah, handuk, serta pakaian bagi warga terdampak. Selain itu, bantuan makanan juga diberikan berupa paket buka puasa untuk beberapa hari serta penyediaan 300 paket nasi dan lauk setiap harinya,” kata Sekretaris Umum Perwatusi, Ida Wisnubaroto, Minggu (9/3).
Banjir yang melanda kawasan bantaran kali ini berdampak pada 83 kepala keluarga dengan total 264 jiwa. Dua rumah hancur akibat terjangan air di tikungan sungai yang membentuk pusaran kuat.