Cabang olahraga panahan kembali menunjukkan dominasinya di SEA Games 2025 Thailand. Indonesia sukses meraih dua medali emas dari nomor individual recurve melalui Diananda Chairunisa di sektor putri dan Riau Egha Agata Salsabila di sektor putra.
Diananda Chairunisa tampil tenang dan konsisten saat menghadapi wakil Vietnam, Trieu Huyen Diep, di partai final. Pertandingan berlangsung ketat hingga set penentuan sebelum Diananda memastikan kemenangan dengan skor 6–4. Medali perunggu pada nomor ini diraih pemanah Vietnam, Thi Dao Loc.
Sementara itu, Riau Egha Agata Salsabila meraih emas individual recurve putra usai menaklukkan pemanah Malaysia, Xin Quik Chern, dengan skor tipis 6–5. Medali perunggu menjadi milik Nguyen Minh Duc dari Vietnam.
Indonesia juga menambah medali dari nomor mixed double recurve. Pasangan Dyasari Ayu Mareta dan Riau Egha Agata Salsabila meraih perunggu setelah mengalahkan Vietnam dengan skor 6–2. Pada nomor tersebut, medali emas diraih Singapura dan perak menjadi milik Malaysia.
Usai pertandingan, Diananda mengungkapkan rasa syukur atas pencapaiannya. Kehadiran keluarga, khususnya sang anak yang menyaksikan langsung di Hua Mak Stadium, menjadi motivasi utama dalam meraih emas.
“Alhamdulillah masih diberi kesempatan meraih emas. Dukungan keluarga, terutama anak saya yang datang langsung, menjadi semangat terbesar saya,” ujar Diananda.
Bagi Riau Egha, emas ini menjadi yang pertama di nomor individual recurve sepanjang kariernya di SEA Games. Sebelumnya, atlet berusia 34 tahun itu telah mengoleksi enam emas dari nomor beregu dan mixed team.
“Tantangan terbesar hari ini adalah kondisi angin yang berubah-ubah. Saya fokus pada tembakan sendiri dan terus menyesuaikan bidikan. Alhamdulillah, emas individu pertama ini terasa sangat spesial,” kata Riau Egha.







