Rakernas II PIKI, Prof. Dr. H. Ali Masykur Musa : Setiap Manusia Diperintahkan oleh Agama untuk Saling Tolong Menolong

oleh
oleh

“Saya meyakini bahwa diciptakannya manusia untuk saling mengenal, saling mencintai dan saling menolong. Itu sebabnya PIKI dan lembaga cendekiawan yang ada bukan hanya mempraktikkan tetapi juga terus berusaha adanya kesatuan untuk Indonesia tetap damai. Indonesia tanpa persatuan maka sulit akan ada damai. Persatuan adalah keharusan dalam berbangsa. Persatuan adalah kedaulatan kita sebagai bangsa. Dan kedaulatan, stabilitas perdamaian kuncinya satu, mana kalah kita menjunjung tinggi kemanusiaan. Dan kemanusiaan tidak mempertanyakan, tidak membedakan siapa kita, apa agama kita, melainkan satu kata yaitu kita adalah Indonesia,”.

Cak Ali, mempertegas bahwa hidup adalah untuk berbuat, hidup adalah berbagi dan hidup bukan untuk diri sendiri. “Kita tidak ada perbedaan, kita adalah sama manusia yang harus saling mengenal, saling mencintai dan saling menolong,” tutupnya dengan mengucapkan selamat menyelenggarakan Rakernas II. Sukses selalu membawa pikiran – pikiran yang dapat dilaksanakan oleh pemerintah.

Setelah turun dari panggung, Cak Ali, tidak serta merta langsung kembali. Cak Ali benar – benar membuktikan apa yang disampaikannya yaitu sahabat dan saling mencintai serta saling menolong.

Cak Ali, bahkan ikut mendengarkan apa yang disampaikan oleh Ketua Dewan Pembina PIKI, Prof. Yasonna Hamonangan Laoly, S.H., M.Sc., Ph.D, “Prof Ali (Cak Ali) ini orang yang konsisten, berintegritas dan pemikir di NU, tentu Gus Durian. Kita harapkan PKB tidak terpisahkan antara Gus Durian dan Cak’imin,”.

Cak Ali bahkan ketika , Prof. Yasonna Hamonangan Laoly, S.H., M.Sc., Ph.D, selesai dan lagsung meninggalkan tempat, ia tetap terus berada di Rakernas II PIKI, dan berbincang – bincang—tampak hubungan yang begitu akrab dengan berbagai lembaga cendekiawan lintas agama.

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.