Sentil Kapolri, Habib Syakur: Jangan Bicara Isu Palestina, Urusan Pemilu Dalam Negeri Amankan Dulu

oleh
oleh
Inisiator Gerakan Nurani Kebangsaan (GNK) Habib Syakur Ali Mahdi Al Hamid

Inisiator Gerakan Nurani Kebangsaan (GNK) Habib Syakur Ali Mahdi Alhamid mengaku gerah mendengar pernyataan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang menyebut konflik Palestina-Israel dapat memicu bangkitnya sel-sel terorisme di Indonesia.

Menurut Habib Syakur, Kapolri harusnya fokus pada masalah dalam negeri, karena bibit-bibit terorisme dan khilafah akan menguat di Indonesia ketika politik dalam negeri tidak kondusif dan rasa keadilan masyarakat mulai luntur.

“Kapolri disentil aja. Ngapain jauh-jauh ke Palestina berbicara. Wong politik dalam negeri sedang panas, dan ini pintu masuk khilafah. Sel-sel terorisme itu bermain ketika anak bangsa saling berkonflik. Gitu loh,” ujar Habib Syakur kepada awak media melalui sambungan telepon, Minggu (5/11/2023).

Habib Syakur menilai Kapolri yang berbicara soal Palestina menunjukkan sikap yang tidak fokus. Bahkan seperti meremehkan situasi dalam negeri yang sedang tidak baik-baik saja.

“Kok yang dibilang teroris bangkit di tengah isu Palestina Israel. Tapi bukan itu saja penyebabnya teroris bangkit. Isu Prabowo Gibran yang dipaksakan maju lewat putusan MK itu bisa bikin terorisme bangkit di Indonesia,” jelas Habib Syakur.

No More Posts Available.

No more pages to load.