Mari Mudik Lebaran Dengan Guyub dan Rukun

oleh
oleh

Ditegaskan juga agar kondisi muatan berlebih ini tidak menjadi masalah lagi pada angkutan Lebaran tahun ini. “Saya menginstruksikan agar melakukan pengawasan secara ketat sehingga tidak ada muatan yang berlebihan di kapal pada angkutan Lebaran ini, untuk itu para KSOP menyiapkan kapasitas kapal sesuai dengan prediksi peningkatan jumlah penumpang,” tegas Budi.

Untuk transportasi darat, menurutnya, masih ditemukan 40 persen bus yang tidak laik jalan, sehingga Menhub perlu mengingatkan kembali agar kendaraan yang tidak memenuhi ketentuan tidak diperbolehkan beroperasi sedangkan yang memenuhi kelaikan akan diberikan stiker boleh beroperasi.

“Dari hasil ramp check yang kita lakukan terhadap bus ternyata bus yang memenuhi syarat hanya 60 persen dan 40 persen tidak laik. Masih ada waktu 18 hari, silahkan perbaiki busnya agar dapat beroperasi,” ujarnya.

Untuk itu dia meminta bantuan kepada Dinas Perhubungan Provinsi dan Kabupaten/Kota serta Polri untuk mengawasi bus-bus yang tidak layak agar dapat ditilang.

Pada saat video conference tersebut, dipesankan juga kepada Kepala Kepala Otoritas Pelabuhan Penyeberangan (OPP) Gilimanuk agar operator kapal roro, sebelum melakukan perjalanan mengikat dan melasing semua kendaraan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.