Padahal kalo dikontrakin saya mau mas buat tinggal atau usaha percetakan, katanya. Daripada mubazir gak di tempati oleh yang tinggal padahal ini rumah asset
Pemda DKI Jakarta.
“Pemkot Jakarta Pusat harusnya tegas bila asset itu tak di gunakan alihkan fungsi saja buat Kantor RW atau kepentingan masyarakat lainnya, sehingga manfaatnya berdampak, ujar Anggoro.
Pengamat Perkotaan Amir Hamzah ketika diminta pendapatnya mengatakan, menyinggung masalah asset milik pemda terutama rumah dinas sebaiknya dikelola dengan baik padahal anggaran perawatan terus berjalan setiap tahunnya, tukasnya.
Jangan sudah diperbaiki tak di tempati hingga menjadi rongsokan karena berbagai alasan.
Hingga saat ini inventarisasi asset oleh pihak pemda DKI terus dilakukan, terang Amir.
