Didalam Nyanyian yang dinyanyikan itu tercermin suatu ungkapan atau expressi hati nurani dan pikiran seperti yang tertulis didalam I Korintus 14 : 15 C (Tetapi aku akan menyanyi dan memuji juga dengan akal budiku).
Jadi kalau seseorang menyanyikan lagu pujian seharusnyalah dia menyanyi dengan seluruh hidup dan seluruh pikiran dan akal budinya.
Mengapa harus menyanyikan dengan seluruh akal budinya ? karena berkat Tuhan selalu baru dalam hidup kita dihari lepas hari (ayat 2). Mujizat Tuhan selalu baru dan tak pernah terlambat. karena yang diperbuat itu adalah diluar kemampuan manusia.
Kehidupan sehari-hari dalam Tuhan memampukan kita “menyanyikan nyanyian baru bagi Tuhan”.