Teror KKB, Frans: Pembangunan Di Papua Harus Tetap Dijalankan

oleh
oleh
(Kiri) Ketua Barisan Merah Putih, Willem Frans Ansanay mengenakan Kemeja Putih list Merah saat menghadiri Rembuk Nasional Aktivis 98, Minggu (01/7).

Menurutnya, tanpa mengurangi rasa hormat terhadap para Korban, kejadian yang membuat hilangnya nyawa karyawan PT Istaka Karya tersebut seharusnya menjadi pelajaran untuk pemerintah serta penerima proyek dalam menjalankan pembangunan di Papua.

“Harus ada evaluasi khusus, karena kita warga Papua sudah cukup lama merasakan tertinggal dari kota-kota lain di Indonesia, terlebih kejadian tersebut terjadi sehari peringatan hari jadi Organisasi Papua Merdeka (OPM) pada 1 Desember 2018,” sarannya.

Lebih lanjut, Frans juga menyetujui pernyataan Staf Khusus Presiden Bidang Urusan Papua, Lenis Kogoya yang menyarankan untuk melibatkan warga setempat dalam pekerjaan di Papua, bisa sebagai pengawas atau bagian-bagian lainnya.

“Karena warga setempat juga butuh pekerjaan dan hal tersebut juga akan membuat mereka merasa lebih dihargai,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.