Karena mereka menduga bahwa gerakan mahasiswa dan pelajar dimanfaatkan sejumlah pihak untuk melaksanakan agenda menggagalkan pelantikan Presiden dan Wapres terpilih pada 20 Oktober 2019 mendatang.
Ketua Umum DPP Projo, Budi Arie Setiadi menyatakan apresiasinya atas demonstrasi yang tengah dilakukan para Mahasiswa. “Kami mengapresiasi gerakan mahasiswa dan pelajar sebagai bentuk pemikiran kritis dan konstruktif di lembaga pendidikan.
Kami juga turut berduka atas jatuhnya korban luka dalam aksi demonstrasi, baik itu dari pihak mahasiswa, masyarakat dan aparat keamanan, yang luka-luka dan kini dalam perawatan. Dan kami mengimbau, agar kita semua tetap waspada akan adanya penumpang gelap yang bisa menjatuhkan citra gerakan mahasiswa tersebut.









