“Karena sayuran sangat penting untuk kesehatan, apalagi dengan sistem hidroponik ini sayuran lebih segar lebih sehat tanpa pestisida kimia. Perawatannya pun sangat mudah kami hanya mengukur tingkat kepekatan nutrisi yg terlarut menggunakan alat TDS Meter dan menambahkan air dan nutrisi susuai kebutuhan setiap harinya,” jelasnya.
“Kesulitan kami adalah mendapatkan air bersih untuk larutan nutrisi hidroponik, kami hanya menampung air hujan dari talang ke tandon air. Dan juga kami masih kekurangan alat set hidroponik,” tambahnya.
Sementara untuk proses penjualan ke masyarakat, dijelaskan bahwa proses jual beli dilakukan secara online.
“karena sekarang masih masa PSBB, maka sistem penjualannya adalah pesan online dan kami antar sampai rumah. Untuk mencegah penyebaran COVID-19 kami selalu menjalankan 3M,” pungkasnya.
(Eky)











