Pancasila sebagai common consensus bangsa indonesia menjadi materi yang di sampaikan oleh Ketua Majelis Nasional KAHMI ini, betapa Narasi Besar Pancasila tidak hanya sekedar kesepakatan kebangsaan, namun juga menjadi identitas nasional yang menjadi landasan bangsa indonesia dalam mengayuh biduk bernegara dan berbangsa dalam menghadapi dinamika nasional dan tantangan global
Pancasila lahir dari pemikiran brillian para pendiri bangsa indonesia, sila sila nya mengandung begitu banyak pesan kebaikan dan nilai nilai keagamaan khusus nya Islam. Dari Sila Pertama sampai Sila Kelima Berisi Penuh dengan Narasi ke-islaman dan Pesan Ilahiyah yang termaktub dalam Ayat Ayat Quran. Kesemuanya Saling Berkaitan dan Saling menguatkan satu sama lain. Pancasila menegaskan soal Tauhid selaras dengan QS Al Ikhlas, Percaya kepada satu tuhan, Aspek Kemanusiaan Dalam Keadaban dan keadilan ( QS Annisa 135 ) Juga Menjadi Sangat Penting sebagai Syarat terwujudnya Persatuan Indonesia, Terkait dengan QS Al Hujurat 13. Begitu pula Demokrasi Menjadi Bagian Tak Terpisahkan Dari Pancasila sebagai intrumen mewujudkan proses sirkulasi politik dan pergantian kepemimpinan secara beradab dan etis, relasi nya kuat dengan QS Assyuro Ayat 38. Dan Kemudian keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia yang selaras dengan firman Allah dalam Surat An-Nahl ayat 90