“PDAM Kabupaten Lamongan memiliki tingkat capaian akses air minum layak tertinggi di antara daerah-daerah yang menjadi lokasi NUWSP lainnya. Capaiannya termasuk pembangunan 2.393 SR dan peningkatan capaian air minum jaringan perpipaan dalam tiga tahun terakhir,” kata Direktur Sinkronisasi Urusan Pemerintahan Daerah (SUPD) II, Suprayitno, saat membuka acara.
Menurutnya, keberhasilan ini adalah hasil dari komitmen penganggaran pemerintah daerah dalam mendukung pemenuhan layanan air minum di Kabupaten Lamongan. Pemda dan PDAM Kabupaten Lamongan berhasil meningkatkan pelayanan air minum melalui peningkatan kuantitas, kontinuitas, dan penetapan tarif air minum yang mendukung keterjangkauan penyediaan air minum.