Operasi Trisila-25 adalah operasi tempur laut yang digelar TNI AL dalm hal ini Koarmada RI, untuk menjaga keamanan perairan Indonesia. Operasi ini juga bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan kesiapsiagaan personel TNI AL. Operasi Trisila akan dilaksanakan jajaran Koarmada I, Koarmada II dan Koarmada III sesuai wilayah kerjanya masing-masing.
Operasi Trisila-25 pada tahap pertama oleh jajaran Koarmada I dipimpin Laksamana Pertama TNI Mohammad Taufik, M.M.D.S., selaku Komandan Satgas, yang sehari-hari menjabat Komandan Gugus Tempur Laut (Danguspurla) Koarmada I. Unsur-unsur yang diberangkatkan dari dermaga Kolinlamil sebanyak 2 KRI yakni KRI Bontang-907 dan KRI Teluk Celukan Bawang-532 dan personel Marinir dari Pasmar I Jakarta, beserta peralatan perahu karet dan mesinnya.