Rektor menambahkan, ISI Padangpanjang adalah sekolah seni kedua tertua di Indonesia setelah ISI Surakarta. “Jadi, bukan sesuatu yang kebetulan bahwa kedatangan PINKAN Indonesia ke sini adalah sebuah kehormatan yang sangat membanggakan kami,” katanya. Satu set alat musik kolintang, menurut Rektor, sangat membantu untuk kelanggengan musik kolintang.
Kolintang merupakan musik yang sangat terbuka, maka keterbukaan ini adalah sebuah kekuatan yang bisa membangun konstruksi yang semakin mantap untuk pemajuan kebudayaan Indonesia, kata Rektor ISI Padangpanjang.
Dalam kunjungan ke ISI Padangpanjang, Ketua Umum PINKAN Indonesia didampingi Sekjen PINKAN Nanny Suryo, dan Neneng Roswita.