Indonesia–Australia Perkuat Kolaborasi Riset Lewat Forum Ilmuwan Muda

oleh -207 Dilihat
oleh

Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Stella Christie menegaskan komitmen pemerintah memperkuat kerja sama riset antara Indonesia dan Australia. Hal ini disampaikan dalam Indonesia–Australia Young Scientist Forum (IAYSF) 2025 di Universitas Hasanuddin, Selasa (9/12).

Forum internasional ini mempertemukan peneliti muda dari kedua negara untuk membangun jaringan kolaborasi dan membuka peluang penelitian bersama. Mengusung tema Inclusive Science Leadership and Coalition Building, forum ini menjadi momentum penguatan peran ilmuwan muda dalam pengembangan sains global.

Stella menyampaikan bahwa pemerintah terus memperkuat ekosistem riset nasional, termasuk peningkatan pendanaan riset hingga 218 persen pada tahun ini. “Kolaborasi internasional terbukti meningkatkan kualitas dan daya saing riset Indonesia. Karena itu, kami mendorong ilmuwan muda untuk membangun jejaring global dan menghasilkan riset yang berdampak,” ujarnya.

Presiden AIPI Daniel Murdiyarso menambahkan bahwa kerja sama riset Indonesia–Australia terus berkembang, termasuk rencana penerbitan jurnal ilmiah bersama. Fellow Australian Academy of Science, Budiman Minasny, juga menegaskan pentingnya kolaborasi antarnegara untuk menjawab tantangan global yang semakin kompleks.

Konsul Jenderal Australia di Makassar, Todd Dias, mengapresiasi forum ini dan menyebut Makassar memiliki peran historis dalam hubungan kedua negara. Ia menilai forum ini sebagai langkah awal memperkuat kemitraan riset di masa depan.

Wamen Stella berharap forum ini menjadi ruang jejaring yang mampu melahirkan riset berdampak luas. Kemdiktisaintek menegaskan diplomasi sains akan terus diperkuat sebagai strategi meningkatkan inovasi dan daya saing bangsa.

No More Posts Available.

No more pages to load.