“Size memiliki fungsi untuk integrasi, inter-operabilitas antarkementerian, dan berbagai aspek lainnya,” ujar Muhadjir.
Dirjen Bina Pembangunan Daerah, Restuardy Daud, yang hadir sebagai pemicara pada acara tersebut menyampaikan apresiasi terhadap kolaborasi Penanganan Zoonosis melalui Aplikasi SIZE.
“Kolaborasi ini mencerminkan sinergi antar-sektor yang mampu mengatasi tantangan Zoonosis dengan efisien. Aplikasi SIZE menjadi instrumen penting dalam memfasilitasi koordinasi lintas sektor untuk penanganan yang lebih efektif dan tepat waktu,” ucap Restuardy Daud.
Dirjen Bina Bangda menegaskan bahwa, dalam kondisi Kejadian Luar Biasa (KLB), penanganan Zoonosis menjadi wajib dilakukan, termasuk melalui Urusan Penanganan Bencana.