Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka yang ditemui setelah mengunjungi berbagai stan pameran menyatakan antusiasnya menjadi tuan rumah penyelenggaraan Harnas UMKM tahun 2023. “Luar biasa banyak sekali peserta pameran yang ikut memeriahkan acara ini. Saya yakin, semakin mendekati perayaan puncak acara nanti pengunjung yang datang akan semakin banyak,” ucapnya optimistis.
Ada tiga kegiatan utama yang akan dilaksanakan sebagai rangkaian Harnas UMKM tahun 2023 yang berlangsung pada 10 s.d. 13 Agustus 2023. Pertama adalah pameran produk barang dan jasa unggulan (multi produk) maupun kuliner dari UMKM di seluruh Indonesia dengan total hampir 200 stan. Kedua adalah forum yang akan mendikskusikan ide dan solusi inovatif tentang aspek-aspek pendukung pengembangan UMKM di Indonesia. Ketiga adalah lokakarya (workshop) yang berisi pelatihan demo produk dan jasa inovatif untuk menunjang pengembangan UMKM di Indonesia.
Pada puncak perayaan Harnas UMKM tahun 2023 terdapat sejumlah peluncuran program pemerintah untuk mengembangkan UMKM masa depan dan membangun semangat bangga buatan Indonesia. Selain itu, akan ada pemberian penghargaan kepada tokoh koperasi dan UMKM yang telah berkontribusi besar pada pengembangan koperasi dan UMKM di Indonesia. Rencananya, pada malam puncak perayaan (12/8/2023) akan hadir Presiden Joko Widodo.
Terkait dengan penyelenggaraan Harnas UMKM tahun 2023, Sesditjen Wartanto turut menyampaikan apresiasinya. Ia menilai, acara ini menjadi kesempatan bagi produk hasil karya satuan pendidikan di bawah Kemendikbudristek tampil di tengah masyarakat. “Produk yang dihasilkan oleh UMKM binaan Kemendikbudristek memiliki keunikan dan keunggulan tersendiri karena produk kita sudah memenuhi standar produk barang/jasa yang berkualitas,” ungkapnya.
Adapun stan Kemendikbudristek diisi oleh 1) LKP Filbert Pemalang dengan olahan produk kopi dan barista, 2) Internasional Hotel Management School (HIS) Karanganyar dengan bidang olahan pastry dan bakery, 3) SMK Negeri 4 Surakarta dengan bidang pastry, bakery, dan coffee, serta 4) Politeknik Negeri Jember (Polije) dengan bidang teaching factory dan nursery.