Jakarta, sketsindonews – Dalam debat disalah satu stasiun TV nampak emosi Ali Mochtar Ngabalin terlihat memuncak saat Fadli Zon bicara sambil menunjuk wajah Ali, sat keduanya mengemukakan pendapatnya ,(24/5)
“Jangan kau tunjuk saya, ku patahkan kepalamu di sini nanti. Jangan bercanda sama saya,” kata Ali Ngabalin sambil berdiri menghadap ke Fadli Zon. Mereka berdebat sengit Fadli Zon vs Ali Mochtar Ngabalin bermula saat membahas topik soal aksi 22 Mei 2019.
Ali Ngabalin yang datang belakangan dimintai pendapatnya soal korban tewas dalam aksi 22 Mei 2019.
Kata Ngebalin, “Pemerintah pasti konsen. Aparat keamanan juga konsen. Itu kasus yang berbeda yang tidak boleh, harus ada penegakan, harus dicari di balik ini semua.”
“Tapi jangan lupa provokator. Para elite politik termasuk Fadli dan Amien Rais,” terangnya yang dikutip dari live streaming CNN Indonesia
“Anda jangan menuduh,” timpal Fadli Zon membalas pernyataan Ali Mochtar Ngabalin.
“Carikan mereka semua provokator-provokator,” ucap Ali Mochtar Ngabalin.
“Ini pendekatan kekuasaan. Anda sudah menuduh kata provokator ke saya,” ujar Fadli Zon
“Anda provokator,” tegas Ali Ngabalin ke Fadli Zon
“Apa dasarnya ?” tanya Fadli Zon
“Tidak ada, saya menegakan hukum, sebagai DPR saya harus mengawasi,” jawab Fadli Zon.
Menurut Ali Ngabalin, Fadli Zon dan Amien Rais telah memprovokasi rakyat dengan menolak hasil penghitungan Pemilihan Presiden 2019
“Sebelum pemilu mereka sudah melakukan narasi serta mengatakan tentang penolakan hasil Pemilu. Kedua tidak ada cara lain untuk cepat Prabowo dilantik jadi presiden kecuali dengan people power,” kata Ali.
“Itu pendapat, itu kebebasan,” timpal Fadli Zon menyela argumen dari Ali Ngabalin
“Kebebasan dengan menjatuhkan pemerintah tidak ada cara lain?” tanya Ali Ngabalin
“Ada yang manjatuhkan siapa, sebut siapa ?” tantang Fadli Zon ke Ali Ngabalin
“Buka jejak digital buktinya Eggi ditahan Lieus semua mereka mengatakan,” kata Ali Ngabalin
Menurut Fadli Zon, penahanan Eggi Sudjana dan Lieus Sungkharisma ditahan karena kebijakan penyidik
“Ditahan itu kebijakan penyidik,” kata Fadli Zon
