Dijelaskan bahwa, rekrutmen tetap akan mengedepankan kwalitas, dengan berdasarkah hasil tes/seleksi secara obyektif, “Karena rasanya tidak adil ketika ada anak petani, anak pedagang hasil tes bagus, hanya karena tidak punya akses di TNI AU, sehingga tidak mempunyai peluang atau tidak diterima,” ungkapnya.
Komandan Lanud meyakini bahwa dia akan berupaya seadil mungkin, dan memperhatikan bagi calon siswa yang nilainya bagus dan memenuhi standar. “Perubahan harus dilakukan mulai saat ini untuk menuju TNI AU yang lebih baik dan profesional,” ucapnya.
Selain itu, pada apel pagi tersebut ditekankan tentang pentingnya disiplin lalu lintas, dimana seluruh anggota dan keluarga diminta selalu berhati-hati, karena kota jogja smakin krodit, pengguna jalan semakin ramai dan semakin tidak disiplin.
“Kadang kita sudah hati-hati karena orang lain yang tidak disipilin, bisa menyebabkan accident, apalagi kita tidak disiplin akan sangat berpeluang terjadi kecelakaan,” ujarnya.
