“DKI Jakarta memerlukan pemimpin yang berani melawan para mafia di Jakarta yang selama bertahun-tahun ini mengarahkan pembangunan yang amburadul. Dana APBD yang ratusan triliun telah menjadi pintu bagi banyak para oportunis di pemerintahan DKI Jakarta,” jelasnya melalui rilis yang di terima sketsindonews.com pada Rabu (21/9).
Dia menyatakan bahwa sekarang saatnya menghentikan polemik mari bekerja membangun jakarta. Diperlukan kesadaran bersama dari semua pihak, sinergitas peran masyarakat pemprov dan pemerintah pusat.