Rizal Ramli: Bangsa Ini Terlalu Besar dan Mulia Untuk Bertopang Pada Pragmatisme

oleh
oleh

“Juga kesalahan saya yang terlalu mengandalkan modal sosial, dan kurang memahami bahwa modal finansial sangat menentukan di era demokrasi liberal yang padat modal ini. Ketergantungan itu membuat politik semakin pragmatis dan menjauh dari kepentingan rakyat,” ungkapnya.

Namun terlebih dari semua itu, ia tetap bersyukur atas apa yang telah dikerjakan untuk kemakmuran bersama, yang diyakininya hal tersebut lakukan dengan kehormatan dan integritas (with honor and integrity).

“Kami juga bersyukur bahwa dinamika ini membuka kesempatan untuk memperjuangkan nilai-nilai, misi dan program untuk kesejahteraan bersama,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.