Jakarta, sketsindonews – Tak dipungkiri wilayah Kemayoran dengan kemunculan adanya Wanita Berdiri di Tengah Malam (WBTM) alias Perempuan Suka Keluar Malam yang kerap berdiri disepanjang jalan Benyamin Sueb – jalan Gunung Sahari Raya menjadi pemandangan tersendiri.
Setiap kendaraan melintas kawasan itu pasti berjalan perlahan melihat etalase kota pinggir jalan bahkan saling cengkrama hingga dini hari.
“Sajian itu dengan temaran lampu akan orang menepi,” ujar Dion (34) warga Kemayoran.
Kemayoran yang religius seharusnya tak ada lagi Wanita Etalase, serta warung dorong dengan musik pinggir jalan, tambah Dion.
doc.sketsindonewss.com