Jakarta, sketsindonews – Batalnya pelantikan pamong pejabat DKI Jakarta dipastikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak mengetahui secara detail siapa yang mau di lantik terkait mutasi, promosi dan demosi beberapa waktu yang lalu.
Petistiwa itu pernah terjadi saat kepimpinan Gubernur sebelumnya Ahok , kasus ini hampir mirip dengan petistiwa gagalnya pelantikan dan dibatalkan oleh Gubernur Ahok saat itu, ujar Ketua Aliansi Masyarakat Jakarta M.Rico Sinaga, di kantornya Jalan Jenderal Soeprapto Jakarta Pusat. (21/2)
kenapa ini terjadi karena opini publik sudah mengetahui bahwa rotasi mutasi dan promosi tidak dalam mekamisme yang diselenggatakan oleh pansel dengan munculnya kritik opini oleh pemerhati, LSM terus bergulir.
Publik menjadi bertanya terjadinya pembatalan, ucap Rico.
Menurut Rico ada 3 hal dalam kasus ini untuk di cermati, pertama yang paling bertanggung jawab untuk kita persalahkan dalam.pembatalan ini pihak Badan Kepegawaian DKI Chaidir , Sekretaris Daerah (Sekda) Saefullah dan Asisten Pemerintahan Reswan, pungkasnya.