Jakarta, sketsindonews – Ada pemandangan yang tak biasa lazim kala Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Dr Yanto SH MH. Kini dirinya menasbihkan seorang dalang wayang kulit.
Apa pasal? Ya sebab Dr Yanto saban hari kerap memimpin persidangan khususnya kasus-kasus korupsi di Pengadilan Tipikor Jakarta.
Namun hal tersebut tidak membuat darah berkesenian dalam dirinya pudar. Acara wayang kulit yang berlangsung semalam suntuk di Pendopo Gunung Kidul tersebut, mengangkat tema “Lakon Wahyu Sri Makutha Rama”
Sebagai Dalang, menurut pria kelahiran Gunung Kidul pada 21 Januari 1960 ini, kisah dewata yang agung akan menurunkan Wahyu Kamulyaning Jagat, bernama Wahyu Sri Makutha Rama.
“Turunnya Wahyu melalui Panhita Tiban yang bernama Kesawasidi penjelmaan Sangyang Wisnu atau Bathara Rama yang berada di Bukit Kutharunggu atau Gunung Swelagiri,” ujarnya Yanto pada Sabtu dinihari (21/9) di Pendopo Gunung Kidul.
Sejatinya menurut mantan Ketua Pengadilan Sleman dan Bali tersebut, Resi Kesawidi adalah jelmaan Sri Bathara Kresna Raja Dwarawati yang telah bersatu, sejiwa dengan Batara Rama Wijaya, mantan Raja Pancawati.