Banking Elektronik QRIS Terobosan Pemkab Pamekasan Permudah Pelayanan

oleh
oleh

Pamekasan, sketsindonews – Pemkab Pamekasan perlahan mulai membenahi sistem pembayaran retribusi dengan menerapkan sistem banking elektronik berupa Quick Response Code Indonesia Standart (QRIS). 

Dengan sistem ini, masyarakat akan lebih mudah membayar retribusi perpajakan serta diharapkan dapat mengurangi defisit dan resiko korupsi. Sistem ini akan teraplikasi di tiga area pelayanan, di antaranya, e-retribusi, e-sedekah, dan elektronifikasi pasar. 

Lembaga teknis yang berwenang di dalamnya, di antara lain Bank Indonesia, Bank Jatim, dan Pemkab Pamekasan. Lembaga ini sudah mengumumkan ke publik dengan melaksanakan kegiatan launching di Pasar 17 Agustus, dan Masjid Asy-syuhada Pamekasan. 

Bupati Pamekasan Baddrut Tamam mengatakan, dengan sistem QRIS diharapkan dapat mengubah kebiasaan baru masyarakat Pamekasan khusunya, dan Jawa Timur dengan pembayaran baru yang mudah, cepat, dan aman.

Dari itu, Bupati Baddrut mengajak seluruh masyarakat untuk hadir dalam Pekan QRIS 2020 yang akan diselenggarakan pada tanggal 15 Maret 2020 sebagai acara puncak sekaligus mendorong implementasi QRIS dan menggunakan QRIS dalam mendukung transaksi di seluruh sektor.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, Difi Ahmad Johansyah menyampaikan, sistem pembayaran retribusi sudah mulai beranjak ke sistem banking elektronik. 

“Pembayaran secara non tunai, seperti QRIS diharapkan dapat mendorong perekonomian dan menghadirkan sistem pembayaran Indonesia yang aman, handal dan efisien,” ujar Difi. 

Sementara menurut Deputi Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur Imam Subarkah bahwa cara dalam mendorong terwujudnya smart city di Pamekasan adalah melalui sistem pembayaran. 

Tujuan pokok alat pebayaran yang aman memiliki keterkaitan antar berbagai platform. Intinya alat pembayaran yang dikembangkan harus aman, nyaman dan bisa terhubung dengan kanal pembayaran lainnya.

“Apa itu alat pembayaran digital, yaitu uang elektronik yg disimpan di Handphone kita yang server based, atau rekening yang bisa kita akses dengan menggunakan smart phone,” jelas Imam. 

(nru/djo) 

No More Posts Available.

No more pages to load.