“Saat ini kami tak naikan harga seperti normal saja, walau kita tertatih hingga sejak 6 bulan lalu, dari harga 63 ribu rupiah hingga 65 ribu rupiah dan terus naik,” ucapnya.
“Kami akan tetap berjualan dipasaran untuk keseragaman jangan sampai ini menjadi masalah sesama pengrajin tempe, mengingat kondisi saat ini kenaikan ini akan berdampak pada produk lain yang bahannya mengandalkan kacang kedelai,” tutupnya.
(Nanorame)