Kini, beberapa keluarga memilih berdoa secara daring untuk anggota keluarga yang tidak bisa hadir langsung. Hal ini menunjukkan bahwa tradisi tetap hidup meski dengan cara yang lebih modern.
Cengbeng bukan hanya tentang menghormati mereka yang telah tiada, tetapi juga mengingatkan bahwa akar keluarga dan budaya harus tetap dijaga lintas generasi.