Menteri Pertahanan Republik Indonesia Sjafrie Sjamsoeddin melakukan kunjungan kerja ke Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan (Yonif TP) 851/BBC) di Kampung Mengkapan, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, Riau, Kamis (15/12/2025). Kunjungan ini dilakukan untuk melihat langsung perkembangan pembangunan satuan serta kesiapan fasilitas pendukung tugas prajurit.
Dalam peninjauan tersebut, Menhan memastikan sarana dan prasarana Yonif TP 851/BBC terus dikembangkan guna menunjang profesionalisme prajurit sekaligus menjaga semangat juang di wilayah tugas. Ia menekankan pentingnya kesiapan satuan dalam menghadapi tantangan medan serta dinamika tugas teritorial.
Pada kesempatan itu, Sjafrie menegaskan bahwa Tentara Nasional Indonesia (TNI) dibangun atas dasar persatuan, bukan perbedaan daerah asal. Menurutnya, ketika mengenakan seragam, seluruh prajurit menyatu dalam satu kehormatan dan tanggung jawab sebagai penjaga kedaulatan negara.
“TNI tidak dibesarkan oleh sekat kedaerahan, tetapi oleh persatuan dari Sabang sampai Merauke. Saat mengenakan seragam, kita semua adalah prajurit TNI,” tegas Sjafrie dalam arahannya.
Yonif TP 851/BBC dirancang sebagai satuan infanteri dengan peran ganda, yakni kekuatan tempur sekaligus pembina teritorial. Kehadirannya di wilayah Siak diharapkan memberi manfaat langsung bagi masyarakat, mulai dari penguatan ketahanan pangan, pelayanan kesehatan, hingga mempererat hubungan antara TNI dan rakyat.
Di tengah tantangan wilayah gambut dan pembangunan satuan yang masih berlangsung secara bertahap, Menhan mengingatkan prajurit agar tetap menjunjung tinggi disiplin, profesionalisme, dan kemampuan adaptasi. Nilai-nilai tersebut dinilai menjadi kunci keberhasilan TNI dalam menjalankan tugas pertahanan sekaligus pengabdian kepada masyarakat.






