Jakarta, sketsindonews – Langkah kecil Jejen Sujana keluar dari kediaman di Rumah Susun Pinus Elok, Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur, pagi ini Rabu (2/3/22) penuh harap.
Dengan seragam kebanggaan sebagai anggota Pekerja Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU) atau akrab disapa pasukan orange tujuan Jejen pagi ini bukan menelusuri kali-kali atau membersihkan jalan, tapi langkah Jejen kali ini mantap menuju Balai Kota.
Pria yang memiliki 5 anak ini, berencana mengadukan langsung kepada Gubernur perihal pemutusan kerja yang dialaminya.
Mungkin banyak pertanyaan dibenak pria yang telah mengabdi selama 4 Tahun sebagai PPSU di Kelurahan Rawabadak Selatan ini.
Jejen yang nekat berjalan kaki menuju Balai Kota ini, juga membawa alat peraga yang dibuat dari karton dan digantungkan di lehernya.
Pada alat peraga tersebut Jejen menulis “Berkelut Dengan Sampah Tapi Jangan Perlakukan Kami Seperti Sampah, 4 Tahun Mengabdi Kau Campakkan Aku Begitu Saja, Apa Salahku Sehingga Kau Tega Berbuat Seperti Itu”
Hingga berita ini ditayangkan, Jejen masih berjalan menuju Balai Kota.
(Eky)