Home / Berita / Pasar Gang Lilin GSU Jadi Rumah Kost, Warga Minta di Tata Ulang

Pasar Gang Lilin GSU Jadi Rumah Kost, Warga Minta di Tata Ulang

Jakarta, sketsindonews – Pasar Lilin gang Lilin RT 03-RW 03 di Jalan Gunung Sahari Dalam VIII Kelurahan Gunung Sahari Utara, Kecamatan Sawah Besar Jakarta Pusat, bukan lagi menjadi fugsi pasar tradisional yang sesungguhnya.

Dalam penyusuran sketsindonews.com, sabtu (27/8) pasar kini telah banyak dihuni oleh warga seperti tempat kost layaknya kontrakan. Pasar 2 lantai tersebut kumuh tak terurus, selain daya pembeli tak seramai pasar.

Menurut warga lingkungan Khodil (35) menjelaskan, pasar yang didirikan sejak tahun 1992 merupakan pasar sewa lahan, HGB sudah 30 tahun.

Diakuinya, pengelola pasar atau pengurus terus berganti. “Kini pengelola saudara Edy yang mengurusnya,” ujarnya.

Menurutnya Pasar tersebut akan lebih baik jika benar menjadi asset Pemda DKI Jakarta, untuk di lakukan revitalisasi fungsinya. Dimana lahan seluas hampir 4.000 M2 sepertinya sangat layak untuk di jadikan rumah rusun dan pasar, sehingga tertata dengan baik, tidak kumuh.

“Pasar gang Lilin pernah di tinjau sepekan yang lalu oleh Camat Sawah Martua Sitorus bersama Lurah GSU Trisno Mulyono,” terang Khodil.

Sementara Camat Sawah Besar Martua Sitorus ketika di temui mengatakan, bahwa sudah dilakukan peninjauan pasar Gang Lilin dan sementara sudah di laporkan persoalan kepada Kepala Kantor KPAD-BPKAD Kota Jakarta Pusat Reza, terhadap status tanah pasar itu, apakah benar Asset Pemda DKI Jakarta.

“Jika iya, maka itu bisa saja di jadikan fasilitas publik. Bisa dibangun RPTRA, Rusun atau Puskesmas bagi kepentingan warga GSU,” tutup Martua. (Nr)

Check Also

Migrasi Pedagang UMKM ke Ranah Digital

Para pedagang tekstil masih gundah untuk menampilkan produk-produk mereka dalam tayangan terbaik di era digital …

Watch Dragon ball super