Pemilih Jakarta Sudah Rasional Dalam Menilai Paslon Pilgub DKI

oleh
oleh

“Dari 5 alasan teratas responden memilih pasangan calon, tampak tidak ada alasan responden memilih karena kesamaan etnis maupun agama. Ini membuktikan pemilih Jakarta adalah pemilih cerdas yang memilih karena alasan kinerja dan rekam jejak teruji, dan bukannya karena alasan sentimen SARA. Meskipun, ada pemilih yang tradisional-emosional, tapi angkanya tidak besar,” ujar Juru Bicara Tim Pemenangan Ahok-Djarot, Ansy Lema di Jakarta, Jum’at (21/10).

Ansy menambahkan jika melihat hasil survei SMRC, sesungguhnya pemilih berharap Pilkada DKI tidak sebatas menjadi ajang kontes gagasan dan program kerja membangun Jakarta. Namun, lebih dari itu, kata dia harus menjadi kompetisi rekam jejak antar-pasangan calon. Warga Jakarta lebih melihat bukti, hasil kerja nyata, bukan semata konsep.

“Siapapun bisa merumuskan ide dan konsep membangun Jakarta secara brilian, tapi tidak semua calon bisa menjalankannya dengan baik,” terangnya.

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.